Hancur bersama rindu

Dirimu dibalik topengmu....

Bekas retakan dahulu yang sudah hancur berkeping-keping, oleh sikapmu kini sehalus pasir...

Hampaaa...

Membuat lupa cara tersenyum, tak ingat rasanya bahagia....

Hanya tau perih bersama air mata, sakit rasanya diabaikan....

Tapi tak mampu membenci....

Hati sehalus pasir makin merindu....

Merindu pada yang tak merindu....

Terlanjur sayang mungkin iya, sayang pada bayangan semu....

Terlanjur hancur juga iya, sekalian hancur sehalus tepung.... 

Hingga jiwa meninggalkan raga bersama rasa....

FYa261011 ^_~

Hanyut

Bengong duduk membisu...!!!

Tak terasa sudah terlewati beberapa waktu tanpa mengerti yang terjadi, kembali halusinasi menghiasi fikiran masiih tetap tak mengerti... 

Semua seakan mengalir seperti air, ku hanyutkan diriq tanpa jelas khan berakhir di muara mana.... 

Qu biarkan tubuhq mengikuti arus tanpa peduli benturan kerikil tajam dan batu besar khan melukai... 

Qu hanya bisa memandangi setiap tempat yang kulalui baik sekejap maupun disaat tertahan lama oleh bebatuan yang menajamkan arus semakin deras... 

Tak mampu bertahan, pada saatnya hanyut kembali, tanpa tau sederas apa aliran air selanjutnya... 

Satu harapan dalam perjalanan ini, segera menemukan muara yang damai & tenang....

FYa241011 ^_~

Ole-ole Sederhana Ibunda

Pagi....

Serba sibuk dengan beribu ekspresi....

Berlalu lalang membagi senyum segarnya....

Tak ragu bergantian menghampiri dengan sapaan ceria....

Salam hormat berbagai gaya... 

Putra putriQ tercinta...

Siang....

Bersama teriknya matahari....

Sesaat suasana dibuatnya Riuh...

Terkadang hari dibuatnya Risau...

Tiba-tiba jadi haru biru... 

Anak-anakQ tersayang...

Mereka adalah harapan...

Mereka adalah semangat...

Mereka adalah benteng pertahanan...

Merekalah hidup...

Hanya doa...

Hanya bekal ilmu...

Hanya kasih sayang...

Dan setumpuk pengalaman usang  untuk di bawah pulang

Ole-ole sederhana ibunda...

FYa221011 ^_~

Bingkisan

Malam itu nyaris tengah malam, sangat sepi 

Ssssst....!!!

hati masih periiiih.... wajah pucat pasiiii....

Tatapan bolong melompong....

Lidah keluuu....

Seseorang mengetuk pintu tak berwujud....

Bingkisan kebahagiaan di tangannya... 

Ahlan Wa Sahlan... dipondok derita... 

Senyuman tipis, setetes tangis, perih terkikis...

Sedetik mengubah malam begitu terang...

Bingkisan diterima, wajah merona...

Mata bersinar...

Lidah berkarya... "Alhamdulillah, Syukron..."

Qujaga untukmu dan khan Qukembalikan jika bukan untukQu...

FYa 211011 ^_~

Alhamdulillah

Penat hilang sekejap saat sinar matahari pagi menerpa wajah,

Terhirup aroma tanah basah serta embun segar yang nampak di helaian daun,

Tak ada asap tak ada bising...

Begitu tenang dan damai...

Yang nampak di mata hanyalah hamparan hijau...

Semilir angin mencolek kulit yang tak berlapis....

Kupu-kupu mengintip dibalik bunga...

Semut-semut berbaris rapi...

Sepasang burung kecil bermain di ranting...

Mereka mengucap :

"Salam Ya Salam hamba Allah yang terhormat....!!!,

Nikmat Allah didepan mata, Mampukah mendustakannya???"

Alhamdulillah...

FYa 171011      ^_~

AQ Suka Hujan

AQ suka hujan...

karena hujan membasahi kaca  ini...

AQ suka hujan...

karena hujan menyirami pepohonan di balik jendela ini...

AQ suka hujan...

karena hujan menyegarkan kamar ini...

AQ suka hujan...

karena hujan menyejukkan hati ini...

tp satu hal yang paling Q suka dari hujan...

Karena hujan mengingatkan pada sang pujaan hati...

semakin deras hujan semakin jelas bayangannya...

semakin deras hujan semakin terdengar suaranya...

semakin deras hujan semakin rindu padanya...

semakin deras hujan semakin terasa nyata dirinya...

namun, walau begitu sukanya pada hujan...

Tetap berharap semoga hari ini dirinya tak basah karena hujan...

FYa101011   ^_~

Gadis Sepi

Di halte ini sepi.....

Gadis berkerudung putih duduk sendiri....

Semuanya pergi tak ada yang menghampiri....

Gelap, dingin, dan sunyi....

Ditemani suara kengkrik, nyamuk kecil, menatap jauh kelangit yang tinggi...

Bahkan bulan dan bintang pun bersembunyi....

Gadis berkerudung putih masih disini....

Dengan senyum manis berserah diri menunggu datangnya mati... 

FYa051011   ^_~

Yang Tersayang

Ku tinggalkan malam kusambut mentari...

Gelap beralih cerah harap takkan kembali membayangi...

Tiada terduga dikau menggugah hati...

Pelipur lara mengisi hari-hari...

Wahai kakak tersayang kekasih hati...

Tak perlu dikau pinta...

Senyum ini...

Mata ini.... 

Suara ini.... 

Hati ini....

Khan kujaga untukmu seorang....

Smoga Allah selalu menyertai kasih sayang yang indah ini...

Amiiiiiiiiiiin ....

FYa021011  ^_~

Kakak di Rantau

Dia selalu merasa sandiri tp tak pernah sendiri...

Dia selalu merasa sepi tp tak pernah sepi...

Kemarin sampai hari ini dia tak bisa kutemui...

Kemarin sampai hari ini dia belum sempat menepati janji...

Dia... Dia... Dia...

Seorang kakak di rantau...

Wahai kakak di rantau...

Adik kirim senyum lewat angin...

Adik kirim rindu lewat senja...

Adik kirim doa lewat malam...

Wahai kakak dirantau...

Ingat adik di tanah kelahiran...

FYa011011 ^_~

Akhiri Luka dengan Luka 

Mengapa baru sekarang, tak henti pertanyaan itu menghantuiqu, mengapa???

Setelah qu menari dengan lincahnya... sekarang, mengapa???

Bekas luka yang hampir kering ditikam kembali

Sekarat bersama secuil harapan...

Mukjizat untukQ???

Setetes ramuan penyembuh luka...

Kapas ajaib penutup luka...

Namun akankah hilang bekas luka???

tak akan mampu...

Perlahan pergi...

Akhiri luka dengan luka... 

FYa011011 ^_~